Interview With Gentle Bones: Berhasil Duduki #1 iTunes Chart Singapura Dalam Sejam Setelah Rilis!

Oleh: lauretha - 28 Jun 2016

Siapa yang menyangka jika Singapura saat ini memiliki salah satu young talented singer yang berhasil menduduki #1 itunes chart Singapore, seperti Joel Tan aka Gentle Bones yang pernah berkolaborasi dengan youtuber internasional, Kurt Hugo Schneider. Hari ini Creative Disc mendapatkan kesempatan untuk mengenal lebih dalam Gentle Bones.

CD: Hi, Joel! Selamat ya untuk keberhasilannya menduduki posisi #1 di iTunes Chart Singapore. Gimana tuh rasanya?

GB: Yeah, mengejutkan sekali. Tidak menyangka support orang-orang disekitar saya begitiu besar sehingga hal ini bisa terwujud.

CD: Kenapa kamu memilih nama Gentle Bones untuk stage name?

GB: Itu karena namaku Joel Tan itu sangat pasaran disini, lalu aku memikirkan sesuatu yang beda dan Gentle Bones kurasa cukup sesuai, dan nama ini menurutku tidak mengacu pada spesifikasi genre musik tertentu jadi aku tak harus terjebak dengan nama yang aku pilih sendiri. Aku bisa menyanyikan lagu apapun yang aku suka .

CD: Apa sih yang membuat kamu memilih serius berkarya dijalur musik?

GB: Aku memulai karir bermusik di umur 17an dengan menjadi youtuber dan mengcover beberapa lagu, aku upload dan responnya cukup baik. Saat usia 19 tahun, aku sudah membuat lagu sendiri dan menuangkan apa yang kusuka pada musikku. Dan setelah beberapa tahun ini, akhirnya label Universal Music notice tentang karyaku dan musik yang aku buat. Dan aku juga selalu berusaha membuat video klip dari single–single yang sudah diproduksi sekitar 8 klip selama ini.

CD: Kamu juga telah berkolaborasi dengan Kurt Hugo di video cover James Bay – Hold Back The River, apakah kalian sudah mendiskusikan lagu ini jauh hari atau tetiba saja terpikir saat akan rekaman?

GB: Jadi Kurt yang memintaku untuk menyanyikan lagu itu. Dan aku menyetujuinya jadi ya jadilah cover lagu itu secara cepat.

https://www.youtube.com/embed/2XV9b34E_ow


CD: Ceritakan tentang Album EP “ Geniuses and Thieves”, kenapa kamu memilih nama ini untuk title album Gentle Bones?

GB: Album ini menjelaskan tentang perjalananku di dunia musik terutama di Singapura, dan usahaku untuk meramu karya agar bisa diterima dengan baik dengan siapapun yang mendengarkan.

CD: Ada berapa lagu di album EP?

GB: Ada 5 lagu di album EP ini, kebanyakan memang bernuansa RnB dan mix dengan electronic, dan juga ada beberapa nuansa ballads.

CD: Lalu apa sentuhan rahasiamu di album ini, karena musiknya terdengar sangat spesial dan apa yang mempengaruhi kamu selama proses pembuatan album ini?

GB: Sebenarnya aku justru cukup terlambat memulai karir bermusikku, di usia 17 yang harusnya bisa lebih awal dari itu. Dimasa remaja aku banyak sekali mendengarkan musik dari berbagai genre seperti RnB, musik tahun 2000an, dan pop. Lebih dewasa aku mulai mendengarkan, folk, indie pop, electronic, British music. Dan di album inilah, aku ingin kembali pada root ku terdahulu, dan terjadilah Geniuses & Thieves album.

CD: Lalu bagaimana dengan respon market pecinta musik Singapura sendiri?

GB: Album EP pertamaku lebih bernuansa seperti Ed Sheeran, dan sedikit berbeda dengan yang terbaru ini dimana aku cukup banyak mendengarkan musik-musik seperti The Weeknd dan new hip hop. Sedikit susah memang untuk fansku terdahulu untuk menerima perubahanku, namun itu cukup membuatku termotivasi dan akhirnya merekapun memberikan support yang baik saat ini.

CD: Siapa music influence kamu saat ini?

GB:Aku suka mendengarkan musik dari Majid Jordan juga Drake. Dan beberapa lagi musisi new hip hop dan RnB.

CD: Ceritakan tentang konsermu yang baru saja diadakan di Singapura dalam dua hari dan sold out?

CD: Yeah, aku sangat bersyukur banyak orang mengapresiasi karyaku, mereka datang dan memberikan support yang sangat besar di konser kemarin. Dan aku sendiri cukup tidak menyangka. Keren banget!

https://www.youtube.com/embed/YmOELl_ts8w


CD: Dalam dua atau tiga tahun kedepan, apa sih yang ingin kamu capai?

GB: Aku berharap bisa membuat banyak karya lagi secara lebih global dan juga bisa menembus industri musik dunia. Next plan kami akan membuat konser dibeberapa negara di Asia setelah ini.

CD: Topman ION SG melakukan project kolaborasi dengan album EP Geniuses & Thieves. Ceritakan sedikit tentang project ini dong?

GB: Jadi saat itu tahun lalu, aku sempat tampil dalam event mereka di store Topman, dan akhirnya mereka menawarkan sebuah special edition CD dan merchandise yang aku design sendiri yang cukup terbatas dan sudah sold out saat ini.

CD: Pertanyaan wajib nih, 5 hal tentang Gentle Bones?

GB: - Usiaku 22 tahun

- Aku seorang penulis lagu, dan menulis lagu ku sendiri

- Aku sangat menyukai masakan Melayu seperti nasi lemak

- Hobiku adalah tidur dan berhibernasi kadang-kadang

- Aku cukup kompulsif belanja sepatu.

CD: Last but not least, pesan untuk fans di Indonesia !

CD: Aku tidak sabar untuk segera tampil di Indonesia secepatnya. Terima kasih untuk semua supportnya.

Itulah interview spesial Creative Disc bersama Gentle Bones yang menjadi salah satu Singapore Rising Star yang berhasil menduduki #1 iTunes chart Singapore setelah satu jam merilis album EPnya “Geniuses & Thieves”.

Yuk langsung dengarkan podcast interview CreativeDisc dengan Gentle Bones dibawah ini:

Special thanks to Universal Music Indonesia and Universal Music Singapore.

Interview by Lauretha Sudjono

lauretha
More from Creative Disc