Siapa yang antusias dengan album baru super-DJ asal Skotlandia, Calvin Harris, "Funk Wav Bounces Vol. 1"? Nah, kini semakin bertambah alasan untuk tidak sabar menunggu perilisan album tersebut. Ia telah merilis single lagi yang berjudul 'Feels' yang dibantu oleh Pharrell Williams, Katy Perry dan Big Sean. Sebagaimana single-single sebelumnya untuk album ini, 'Feels' adalah sebuah track dance laidback, yang menghadirkan antara funk, ska, dancehall dan pop-electronic. Pharrell bertugas mengisi verse sedang Katy (yang di sini agak mengingatkan pada vokal Gwen Stefani) pada chorus. Dan tentu saja Big Sean pada bagian rap lagu. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Selepas sukses single keroyokan 'I'm the One', kemudian 'To the Max', DJ khaled kembali menghadirkan pilihan dari album barunya, "Grateful". Dalam 'Wild Thoughts', demikian judul singlenya, DJ Khaled mengajak Rihanna serta rapper Bryson Tiller untuk membantunya di track R&B berbau latin ini. Jika lagunya terdengar familiar karena memang mengambil sampel dari lagu milik Santana, 'Maria, Maria'. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Demi Lovato dan musik dance electronic akhir-akhir ini sepertinya memiliki hubungan yang erat. Kini sang penyanyi asal Amerika dan jebolan Disney, bersama dengan Stefflon Don, membantu DJ dan produser asal Inggris, Jax Jones, di single barunya, 'Introduction'. Beat yang intens adalah andalah track yang memadukan antara pop, house, latin dan tropical ini. Hasilnya memang membuat 'Introduction' terdengar sangat meriah sebagai anthem di lantai dansa. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Musim panas tak akan lengkap tanpa hadirnya single dance anthemik daru duo asal Swedia, Icona Pop. Untuk itu mereka mempersembahkan 'GIRLS GIRLS' yang memiliki beat catchy dan mengundang perhatian. Hook pada chorus memang kekuatan lagu, namun semenjak verse single sudah mampu membetot atensi. Memadukan antara pop-electronic di bagian awal dan house di chorus, 'GIRLS GIRLS' sekali lagi memamerkan kekuatan Icona Pop dalam mengadirkan lagu dance yang seru. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Hanya beberapa bulan setelah merilis 'Places', DJ/produser/remxer adal Prancis, Martin Solveig sudah merilis single baru lagu. Kali ini ia menghadirkan sebuah pop-dance-electronic berjudul 'All Stars'. House, sebagai aliran utama Martin, memang masih bisa kita rasakan di 'All Stars'. Namun tampaknya Martin ingin lebih mengedepankan pop-dancenya kali ini. Sebagai pengisi vokal, ia mengajak penyanyi/penulis lagu asal Finlandia yang tengah menanjak namanya, ALMA. Single dirilis tanggal 16 Juni.
DJ dan musisi EDM asal Belanda, Yael Nahar, atau yang dikenal dengan CMC$, mengajak penyanyi muda asal Inggris, Conor Maynard, untuk membantunya di single comebacknya, 'Understand Me'. Melalui usungan future bass yang lincah, kolaborasi CMC$ dan COnor Maynard ini sukses menghadirkan sebuah lagu pop-dance yang memikat pendengaran. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Rapper Macklemore melepaskan diri sejenak dari rekannya Ryan Lewis dan bersolo karir. Meski bukan untuk yang pertama kalinya tentu saja, namun sepertinya Macklemore semakin serius dalam beraksi tungga. Kali ini ia hadir dalam sebuah lagu berjudul 'Glorious', dengan Skylar Grey diajak sebagai bintang tamu. Hip-hop berbau pop masih menjadi andalan Macklemore di dalamnya. Semakin meriah pula karena ada infusi gospel juga di dalamnya. Single dirilis tanggal 15 Juni.
Apa kabar George Ezra? Semenjak sukses melalui debutnya dengan album "Wanted On Voyage" di tahun 2013, ia tampaknya memilih untuk tetap low profile dan bahkan vakum. Tapi syukurlah ia kini sudah kembali dan sepertinya sebuah album sophomore akan segera bisa kita dengarkan. Tentu saja sebelum album bisa disimak, George merilis sebuah single terlebih dahulu, yaitu pop-folk mid-tempo berjudul 'Don't Matter Now'. Single dirilis tanggal 16 Juni.
Jika biasanya Owl City menghadirkan lagu-lagu berbau electronica/synth, maka dalam single barunya, balada mid-tempo berjudul 'Not All Heroes Wear Capes', justru Owl City menghadirkan sebuah lagu yang lebih minimalis dan organis. Dalam artian konsep musik latarnya adalah band ketimbang mesin. Mengingat lagunya berkisah tentang sang ayah yang dicintainya, maka tentunya ini pilihan yang tepat. Single dirilis pada tanggal 16 Juni.
Meski berangkat dari genre rock, bukan berarti The Killers pantas memasuki ranah musik lain. Demikian juga dalam single paling mutakhir mereka, 'The Man'. Di dalamnya The Killers memadukan antara rock, pop, synth dan juga funk, sehingga terbentuklah sebuah lagu yang cukup eklektik dan meriah. 'The Man' merupakan single perdana The Killers untuk album baru mereka, "Wonderful Wonderful" yang akan dirilis di bulan September. Sedang 'The Man' dirilis pada tanggal 14 Juni.
Setelah berkolaborasi bersama duo pengusung EDM, The Chainsmokers, dala '"Something Just Like This', kini Coldplay kembali ke dasar bermusik mereka dengan 'All I Can Think About Is You', yang mengedepankan pop-rock atmosferik sebagai materi utama lagu balada mereka. 'All I Can Think About You' masih merupakan track yang terdapat dalam EP terbaru Coldplay, "Kaleidoscope" yang akan dirilis di bulan Juli. Sebagai instant-grat dibukanya pre-order album, maka dirilislah 'All I Can Think About Is You' pada tanggal 16 Juni.
Special Thanks to Sony Music Indonesia, Universal Music Indonesia, Warner Music Indonesia, dll.