Album of the Day: Khalid - Free Spirit

Oleh: admincd - 15 May 2019

Released by: RCA Records

Khalid Donnel Robinson atau yang lebih dikenal Khalid saja, boleh berbangga hati, karena di usia yang kini beranjak 21 tahun, ia telah tercatat sebagai bintang papan atas. Terima kasih utamanya karena album debutnya, "American Teen" (2017), yang mendapat sambutan meriah. Kini disusul pula dengan album keduanya, "Free Spirit".

"American Teen" dipuji karena Khalid memperkenalkan dirinya sebagai penembang pop-R&B yang memiliki orisinalitas dan kedalaman dalam musikalitas dan aspek tematisnya. Bagaimana dengan "Free Spirit"? Meski tetap memiliki kualitas produksi mapan dan mumpuni, tapi harus diakui kalau Khalid cenderung main aman dan betah dengan formula suksesnya ketimbang mengeksplorasi musikalitasnya.

Hasilnya "Free Spirit" cenderung terdengar stagnan dan monoton, karena memiliki materi yang mirip antara satu dengan yang lain. Dengan dibekali 17 track, mungkin "Free Spirit" akan menjadi lebih solid jika saja beberapa track dipangkas atau dihilangkan.

Monotonitas tersebut sudah diperlihatkan semenjak Khalid membuka album dengan 'Intro' sepanjang 3:32 menit. Durasi yang cukup panjang bagi sebuah intro. Dengan gaya berlarat-larat Khalid bernyanyi sementara instrumen latar terdengar mengusung mumble-trap generik.

Mendengarkan 'Bad Luck', track berikutnya, memiliki nuansa yang sama halnya dengan mendengarkan 'Better' atau 'Right Back' atau 'Don't Pretend' atau 'Bluffin'' atau pada intinya sebagian besar track dari album "Free Spirit" ini.

Bukan berarti lagu-lagu tersebut jelek juga. Hanya saja terlalu familiar dan tertebak untuk bisa memberi impresi lebih selepas mendengarkannya. Dan bukan berarti album tidak memiliki track mengesankan pula dan dikemas dengan baik, karena ia memiliki 'My Bad' di mana Khalid terdengar mencurahkan perasaanya dengan jujur. Sederhana dan bahkan memiliki gaya mumble-trap yang sama dengan banyak lagu lain, tapi ada nuansa dan dimensi yang lebar dalam lagunya.

Simak juga 'Alive', di mana sisi atmosferik Khalid mendapatkan plintiran untuk menjadi sebuah anthem balada kontemplatif yang menggugah perasaan senang alias feel good. Tidak ada gaya bernyanyi berlarat, tidak ada melankolisme berlebihan, hanya Khalid mencurahkan perasaanya dengan sisi emosional yang terjaga dengan baik serta mampu menjaga kapan saat lembut dan kapan harus bertenaga.

Kolaborasinya bersama John Mayer dalam 'Outta My Head' juga menarik untuk disimak. Terasa lebih playful dibandingkan lagu-lagu Khalid lain. Sementara 'Twenty One', yang menandakan usia yang kini dicapai oleh Khalid, juga terdengar tak kalah playful.

Dua puluh satu jelas lebih dewasa ketimbang sembilan belas, tapi masih dalam kategori muda, sehingga boleh jadi masih kerap bimbang dalam menetapkan keputusan. Oleh karena itu cukup dimaklumi kalau Khalid di album keduanya ini belum terdengar matang sekali dan masih mengangkat tema-tema cinta dan personal yang tidak begitu dalam atau kompleks.

Sayang sebenarnya memang, karena "Free Spirit" bisa menjadi momen "coming-of-age" atau meraih kedewasaan yang tepat bagi Khalid. Tapi seperti kata orang bijak, usia dewasa bisa datang kapan saja, bukan ditentukan oleh usia. Jadi, tetap kita tunggu kedewasaan Khalid di album-album berikutnya.

Official Website


TRACKLIST

1."Intro"3:32

2."Bad Luck" 3:51

3."My Bad"2:43

4."Better"3:49

5."Talk"3:17

6."Right Back"3:35

7."Don't Pretend" (featuring Safe)2:45

8."Paradise" 2:54

9."Hundred"4:37

10."Outta My Head" (with John Mayer) 2:57

11."Free Spirit"3:02

12."Twenty One"3:04

13."Bluffin'"3:19

14."Self"3:49

15."Alive"2:51

16."Heaven"3:33

17."Saturday Nights" (bonus track)3:29

admincd
More from Creative Disc