admincd
Tones And I benar-benar beruntung memiliki lagu seperti 'Dance Monkey'. Bop ini tidak hanya mengumpulkan sekitar 1.2 miliar streaming di Spotify, namun juga menjuarai berbagai chart di dunia, dengan pengecualian di Amerika (meski mungkin hanya masalah waktu saja).
Kini sang bintang asal Australia kembali lagi dengan lagu barunya. Tidak hanya satu, namun dua sekaligus, yaitu 'Bad Child' dan 'Can't Be Happy All The Time'. Sebagaimana yang terindikasi di judul, kedua lagu ini bernuansa introspektif dan juga kesedihan. Yang membedakan, satu sebuah bop, sedang yang lainnya adalah balada.
'Bad Child' kemungkinan besar akan menjadi penyusul 'Dance Monkey' untuk mendapatkan rotasi tinggi di radio. Sebagai bop, lagu tidak hanya memiliki notasi yang sing-a-long, namun juga lirik yang sangat gampang untuk direlasikan.
Sementara 'Can’t Be Happy All The Time' adalah balada yang lebih kontemplatif, di mana "happy ending" bukan jaminan menjadi penghujung sebuah cerita. “I’m looking for a sign, my only friends have been online,” nyanyinya dalam lagu. “And as I close my eyes I tell myself I’m fine.”
