Music Newz Bites - 18 Feb

Oleh: admincd - 19 Feb 2015

Tampaknya Pharrell Williams masih belum rela melepas Happy dari dirinya. Lagu tersukses milik pentolan N.E.R.D. itu kini diniatkan akan menjadi sebuah buku anak-anak. Penyanyi 41 tahun ini baru saja menandatangi kerjasama dengan penerbit Putnam Books for Young Readers untuk meluncurkan 4 buah buku anak-anak. Dan salah satunya akan terinspirasi dari lagu Happy, yang diset sebagai buku pertama yang akan dirilis. Buku tersebut nantinya akan berisi foto anak-anak dari berbagai belahan dunia. Pengen segera baca bukunya? Sabar. Karena bukunya baru dirilis pada bulan September nanti.

Dalam rangka menyambut Oscar, lagu Lost Star yang dinyanyikan oleh Adam Levine yang mendapatkan nominasi Lagu Terbaik, merilis sebuah lyric video. Sebenarnya memang sudah cukup kadaluarsa bagi lagu ini untuk merilis lyric videonya ya, tapi berhubung momentum seperti ini jarang didapat, jadi tidak ada salahnya untuk mempopulerkan kembali lagunya. Dan merilis lyric video merupakan salah satu upayanya.

Band rock The Libertines baru saja didapuk sebagai headliner untuk salah satu festival rock bergengsi, Ibiza Rocks. Penampilan The Libertines juga untuk menandakan 10 tahun festival yang mendobrak skena musik Ibiza yang biasanya dikenal sebagai ajang musik dance tersebut. Selain The Libertines, nama-nama lain yang terlibat tahun ini adalah Clean Bandit, Years and Years, Jungle, Sigma, The Courteeners, dan Fat Boy Slim. Festival rencananya akan berlangsung di musim panas mendatang.

Buat penggemar boyband The Wanted, terutama personel termuda mereka, Nathan Sykes, ada kabar gembira nih. Nathan kabarnya akan bekerjasama dengan Sam Smith. Nathan saat ini memang tengah mengerjakan album solo debutnya. Dan Nathan sangat berharap Sam Smith bisa membantunya menulis lagu di albumnya tersebut. Dalam sebuah wawancara bersama E! News / Nathan tidak bisa menutupi kekagumannya pada Sam Smith dan melontarkan puji-pujian untuk penyanyi Stay With Me itu. Kita tunggu saja bagaimana hasil kolaborasi mereka nantinya.

Salah satu musisi yang melakukan comeback tahun ini adalah Florence and The Machine. Setelah hiatus tahun lalu, band gawangan Florence Welch itu akan segera merilis album baru mereka, How Big, How Blue, How Beautiful, tahun ini. Tapi rupanya cuti bermusik bagi Florence Welch bukan berarti ia bisa menikmatinya. Berbeda dengan banyak orang yang menikmati waktu libur dengan santai, Florence justru tidak bisa bersantai. Ia justru teringat-ingat terus akan suasana konser dan sangat merindukan untuk tampil di panggung. Bahkan saat berada di rumah, ia merindukan hotel dimana ia biasa menghabiskan waktu. Memang seorang musisi sejati sepertinya si Florence Welch ini.

Kabar tak sedap menimpa Ariana Grande. Video yang baru dirilisnya, One Last Time, dituduh menjiplak konsep video musik lagu You Are The One, milik band asal Australia, SAFIA. Hal ini diungkapkan band tersebut dalam akun Facebook mereka. Max Landis, sutradara video musik One Last Time milik Ariana Grande, tentunya membela hasil kerjanya itu. Melalui akun twitternya ia menyebutkan jika persamaan ide bukan berarti mencontek. Bahkan ia menuduh SAFIA menjiplak video Fallopian Tube Screamer, dari rekan sesama band asal Australia, Injured Ninja.

Mixtape yang baru dirilis Drake, If You Reading This It’s Too Late, memecahkan rekor milik Drake di Spotify. Mixtape tersebut sudah didengar sebanyak 17.3 juta kali oleh pelanggan Spotify dalam waktu 3 hari saja. Sedangkan rekor Drake sebelumnya adalah 15.8 juta kali untuk album Nothing Was The Same, di minggu pertamanya, di tahun 2013 yang lalu. Apakah ini akan menjadi indikasi kesuksesan mixtape terbaru Drake tersebut? Kita tunggu saja.

(Haris / CreativeDisc Contributor)

admincd
More from Creative Disc