Taylor Swift baru saja mendapat pujian berkat video musik barunya, 'Delicate'. Dalam klip arahan Joseph Kahn yang dirilis Senin, 12 Maret tersebut Taylor tidak hanya memperlihatkan skill dance, tapi juga mau menunjukkan sisi lain dirinya yang terlihat humanis.
Sayangnya, tidak berapa lama setelah perilisan klip, muncul tuduhan jika video 'Delicate' merupakan hasil jiplakan dari iklan Kenzo yang merupakan kreasi sutradara terkenal, Spike Jonze. Iklan yang dibintangi oleh Margaret Qualley tersebut merupakan untuk promosi parfum Kenzo World dan ditayangkan pertama kali di tahun 2016.
taylor swift's "delicate" video is a poor man's version of spike jonze's ad for Kenzo, this bop deserved more pic.twitter.com/39Ub99bKqc
— christina.jpg (@wtfcylon) March 12, 2018
? lonely/contemplative look off-cam
— kenny wassus (@kgw) March 12, 2018
? silly wink faces pic.twitter.com/dS2rR3qGop
Netizen memperlihatkan bukti kemiripan antara dua klip tersebut, seperti Taylor dan Margaret yang tampil di kerumunan orang, sebelum membuat ekspresi konyol dengan wajah mereka. Tidak lupa di kedua klip ini keduanya kemudian melakukan adegan menari. Tidak hanya konsep, bahkan dari segi palet warna, seting dan koreografi 'Delicate' dituduh sebagai hasil plagiat dari iklan Kenzo World.
Sampai saat ini belum ada pernyataan baik dari perwakilan Taylor Swift ataupun Kenzo tentang kemiripan antara dua klip ini. Untuk membandingkan, simak iklan Kenzo World dan video musik 'Delicate' di bawah ini: