CreativeDisc Exclusive Interview With Sigrid: Dari Proses Healing Melepas Kesedihan Menjadi Sebuah Album Yang Wajib Didengar

Oleh: lauretha - 19 Jun 2022

Sigrid, penyanyi usia 25 tahun asal Norwegia yang cukup dikenal dengan hits-nya “Don’t Kill My Vibe” kembali menunjukkan karya terbarunya dengan sebuah album kedua "How To Let Go" yang telah rilis sejak bulan Mei lalu. Creative Disc mendapatkan kesempatan untuk bisa berbincang hangat dengan gadis kelahiran 5 September 1996 ini. Langsung simak yuk keseruannya!

Hi, Sigrid. Bagaimana perasaannya setelah kamu berhasil merilis album "How To Let Go" di tahun 2022 ini?

Hello! Apa yang kurasa? Tentu saja bahagia dan cukup terharu karena melihat reaksi fans dan orang sekitar cukup positif dengan album ini. Selain itu aku juga sudah memulai tur, jadi semuanya sudah terlihat jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun lalu.

Berbicara tentang album "How To Let Go", kami merasakan banyak sekali reaksi emosional di dalamnya. Apa yang coba kamu sampaikan kepada penikmat musikmu dengan album ini?

Jika kamu dengarkan dengan seksama album "How To Let Go" benar-benar merupakan sebuah perjalanan diri untuk melepaskan sesuatu yang memberikan beban terhadap hidup kita. Mengikhlaskan lebih tepatnya. Untuk lebih detil bisa kamu dengarkan di beberapa lagu seperti Burning Bridges aku menyematkan sepenggal lirik dengan kata “You gotta letting go..”, selain itu lagu Thank Me Later yang terdapat kata-kata “I need to let you go, let you go..”. Tidak cuma itu saja, coba kamu dengarkan lagu berjudul Grow, di sana aku juga menggambarkan bagaimana proses bertumbuh dan harus melepas hal di masa lalu yang sudah tidak menjadi bagian dari diri kita saat ini. There’s so much letting go in this album!

Untuk seorang Sigrid, mana sih yang lebih menyenangkan untuk dilakukan bagi kamu antara membuat sebuah lagu balada atau lagu dengan beat yang cukup dancy?

Sebenarnya membuat musik dengan tempo yang berbeda itu cukup menyenangkan untukku. Seperti di lagu 'The Risk of Getting Hurt', 'Dancer' terdapat banyak rasa di sana. Selain itu aku sungguh menyukai membuat lagu dengan vibe yang cukup dinamis dan kontras antara satu sama lain. Dengan bantuan dari orang-orang hebat selama proses rekaman dan itu sungguh menyenangkan untukku!

Sekarang kita membahas tentang lagu kolaborasimu bersama Bring Me The Horizon, sebuah hal yang mengejutkan dan membanggakan untuk banyak orang. Apakah ada kisah seru di dalam proses pembuatan lagu “Bad Life”?

Wah, aku juga tidak menyangka bisa memiliki kesempatan untuk membuat sebuah karya dengan musisi yang cukup melegenda bagiku juga. Bekerja sama dengan Bring Me The Horizon sungguh sebuah hal yang tidak akan aku lupakan. Awalnya aku merasa sangat canggung dan tidak tahu harus bereaksi seperti apa saat aku bertemu dengan Oli (Oliver Sykes), tapi kamu tahu tidak kalau setelah proses rekaman dan pembuatan video musik kami malah jadi lebih akrab dan menjadi teman baik. Itu sangat luar biasa!

Banyak lagu di dalam album "How To Let Go" menceritakan pahitnya hidup, melepaskan dan menjalani hidup untuk selanjutnya. Hal ini tentu berkaitan dengan proses pemulihan alias “healing” dari seseorang yang telah mengalami hal yang tidak menyenangkan dalam hidup. Kira-kira apa sih hal pertama yang kamu lakukan saat kamu menyadari bahwa kondisi kesehatan mental kamu sedang kurang baik mungkin karena stress dalam banyaknya kesibukan atau hal lain?

Banyak sekali hal yang bisa membuatku kewalahan dan mungkin sedang stress karena kesibukan ku sebagai musisi. Biasanya aku akan mencari udara segar dengan berjalan kaki, melihat sekitar. Atau juga misal saat aku sedang tur jauh, aku akan menelpon ibuku dan hal itulah yang membuatku lebih bahagia dan kembali dalam kondisi yang lebih baik. Aku juga ingin menyampaikan kepada siapapun yang saat ini sedang berjuang untuk memulihkan diri bahwa kamu tidak benar-benar sendiri dalam kepedihan ini. Aku ingin banyak orang bisa merasakan perjalanan dalam melepaskan hal yang membelenggu mereka dalam album ini, dan semoga ini bisa banyak membantu siapapun yang membutuhkan.

Sigrid, kamu telah mengumumkan jadwal tur internasional di tahun ini. Apakah akan ada tur di Asia khususnya Indonesia untuk selanjutnya?

Pastinya, saya sangat ingin tampil di Indonesia! Aku sungguh berharap secepatnya bisa tampil dan membuat jadwal tur ke Indonesia. Doakan ya agar hal itu bisa terwujud segera aku tidak sabar untuk bertemu penggemar ku di Indonesia.

Itu dia perbincangan pendek namun cukup berkesan untuk Creative Disc bersama Sigrid. Jangan lupa untuk dengarkan album How To Let Go oleh Sigrid di semua platform musik digital favorit kamu. Tonton juga interview keseluruhannya di bawah ini.

Text & Interview by: Lauretha Sudjono

Video by: Dundhee Yuwono

lauretha
More from Creative Disc